Guru Inovatif Siswa Kreatif

Guru Inovatif Siswa Kreatif

Total Tayangan Halaman

07 November 2016

Kajian tentang Bahasa dalam teori dan aplikasi

Bahasa (dari bahasa Sanskerta भाषाbhāṣā) adalah kemampuan yang dimiliki manusia untuk dipergunakan bertutur dengan manusia lainnya dengan tanda, misalnya kata dan gerakan. Kajian ilmiah terhadap bahasa disebut dengan linguistik.
Perkiraan jumlah dari bahasa-bahasa di dunia beragam antara 6.000-7.000 bahasa. Namun, perkiraan tepatnya bergantung kepada suatu perubahan sembarang antara perbedaan bahasa, dan dialekBahasa alami adalah bicara atau bahasa isyarat, tapi setiap bahasa dapat disandikan ke dalam media kedua menggunakan stimulus audio, visual, atau taktil, sebagai contohnya, dalam tulisan grafisbraille, atau siulan. Hal ini karena bahasa manusia adalah modalitas-independen. Bila digunakan sebagai konsep umum, "bahasa" bisa mengacu pada kemampuan kognitif untuk dapat belajar, dan menggunakan sistem komunikasi yang kompleks, atau untuk menjelaskan sekumpulan aturan yang membentuk sistem tersebut, atau sekumpulan pengucapan yang dapat dihasilkan dari aturan-aturan tersebut. Semua bahasa bergantung pada proses semiosis untuk menghubungkan isyarat dengan makna tertentu.

Bahasa oral dan Bahasa isyarat memiliki sebuah sistem fonologis yang mengatur bagaimana simbol digunakan untuk membentuk urutan yang dikenal sebagai kata atau morfem, dan suatu sistem sintaks yang mengatur bagaimana kata-kata, dan morfem digabungkan untuk membentuk frasa, dan penyebutan.
Bahasa manusia unik karena memiliki properti-properti produktivitasrekursif, dan pergeseran, dan karena ia secara keseluruhan bergantung pada konvensi sosial, dan pembelajaran. Strukturnya yang kompleks mampu memberikan kemungkinan ekspresi, dan penggunaan yang lebih luas daripada sistem komunikasi hewan yang diketahui.
Bahasa diperkirakan berasal sejak hominin mulai secara bertahap mengubah sistem komunikasi primata mereka, memperoleh kemampuan untuk membentuk suatu teori pikiran dan intensionalitas berbagi. Perkembangan tersebut terkadang diperkirakan bersamaan dengan meningkatnya volume otak, dan banyak ahli bahasa melihat struktur bahasa telah berkembang untuk melayani fungsi sosial, dan komunikatif tertentu. Bahasa diproses pada banyak lokasi yang berbeda pada otak manusia, tapi terutama di area Broca danarea Wernicke.
Manusia mengakuisisi bahasa lewat interaksi sosial pada masa balita, dan anak-anak sudah dapat berbicara secara fasih kurang lebih umur tiga tahun. Penggunaan bahasa telah berakar dalam kultur manusia. Oleh karena itu, selain digunakan untuk berkomunikasi, bahasa juga memiliki banyak fungsi sosial, dan kultural, seperti untuk menandakan identitas suatu kelompok, stratifikasi sosial, dan untukdandanan sosial dan hiburan.
Bahasa-bahasa berubah dan bervariasi sepanjang waktu, dan sejarah evolusinya dapat direkonstruksi ulang dengan membandingkanbahasa modern untuk menentukan sifat-sifat mana yang harus dimiliki oleh bahasa leluhurnya supaya perubahan nantinya dapat terjadi. Sekelompok bahasa yang diturunkan dari leluhur yang sama dikenal sebagai rumpun bahasa.
Bahasa yang digunakan dunia sekarang tergolong pada keluarga Indo-Eropa, yang mengikutkan bahasa seperti InggrisSpanyol,PortugisRusia, dan HindiBahasa Sino-Tibet, yang melingkupi Bahasa MandarinCantonese, dan banyak lainnya; Rumpun bahasa Afro-Asiatik yang melingkupi ArabAmharSomali, dan Hebrew; dan bahasa Bantu, yang melingkupi SwahiliZuluShona, dan ratusan bahasa lain yang digunakan di Afrika. Konsensusnya adalah antara 50, dan 90% bahasa yang digunakan sejak awal abad ke-21 kemungkinan akan punah pada tahun 2100.[1] [2]
Jadi apa yang dimaksud dengan bahasa? Bahasa merupakan salah satu sistem lambang bunyi ujaran yang digunakan sebagai alat untuk berkomunikasi oleh pemakainya. Bahasa dikatakan baik yang berkembang berdasarkan suatu sistem yakni seperangkat aturan yang dipatuhi oleh para pemakainya. Bahasa itu sendiri berfungsi sebagai sarana komunikasi, integrasi dan adaptasi. Untuk memahami lebih jauh tentang pengertian dan definisi bahasa, kita dapat lihat pendapat para ahli dibidangnya yang mengemukakan beberapa pengertian bahasa.
Pengertian Bahasa Menurut Para Ahli
Bahasa merupakan sistem bunyi yang arbitrer, yang digunakan oleh suatu masyarakat untuk berkomunikasi, berinteraksi, bekerjasama, dan mengidentifikasi diri.
Bahasa merupakan sistem bunyi yang bermakna dan digunakan untuk berkomunikasi oleh setiap kelompok manusia.
Menjelaskan bahwa bahasa ialah sebuah sistem pengembangan psikologi seseorang atau individu dalam sebuah konteks inter-subjektif.
Bahasa merupakan suatu bentuk pemikiran yang bisa dipahami, dimengerti, berhubungan dengan kenyataan, dan memiliki struktur dan bentuk yang logis.
Bahasa ialah sistem bunyi atau urutan bunyi vokal terstruktur yang dipergunakan untuk berkomunikasi internasional oleh kelompok manusia dalam mengungkapkan suatu peristiwa, hal dan proses yang terjadi disekitar manusia.
Mengemukakan bahasa sebagai ciri pembeda yang sangat menonjol, karena dengan bahasa setiap kelompok sosial merasa dirinya sebagai satu kesatuan yang berbeda dari kelompok yang lainnya.
Mengemukakan bahwa bahasa merupakan komunikasi antar anggota masyarakat yang berupa lambang bunyi ujaran dan dihasilkan dari alat ucap manusia.
Menjelaskan bahwa bahasa pada hakikatnya ialah suatu pernyataan pikiran seseorang dengan perantaraan nama benda atau sesuatu dan ucapan yang merupakan cermin dari ide seseorang dalam arus udara lewat mulutnya.
Bahasa ialah suatu sistem simbol vokal yang arbitrer dan memungkinkan semua orang berada dalam kebudayaan tertentu atau orang lain yang mempelajari sistem kebudayaan tersebut yakni berkomunikasi maupun berinteraksi.
Bahasa merupakan sistem lambang bunyi yang arbitrer yang dipergunakan oleh suatu masyarakat untuk berinteraksi, bekerjasama juga mengidentifikasi diri.
Bahasa adalah cara untuk memahami pikiran manusia dan perasaannya serta menyatakan isi pikiran dan perasaan.
Menyatakan bahwa bahasa merupakan sistem komunikasi yang menggunakan bunyi dan diucapkan melalui organ-organ ujaran serta dapat didengar oleh para anggota masyarakat juga menggunakan simbol-simbol vokal yang bermakna konvensional secara arbiter atau mana suka.
Bahasa merupakan sistem simbol yang sifatnya arbitrer & dengan sebuah sistem dalam suatu kelompok sosial untuk bekerjasama.
Menyatakan bahwa bahasa ialah sebagai sarana komunikasi yang sangat efektif walaupun tidak sempurna, sehingga ketidaksempurnaan bahasa dalam berkomuniksi dapat menjadi salah satu sumber terjadinya kesalahpahaman bagi pendengarnya.
Bahasa ialah sebuah sistem bunyi yang apabila digabung menurut aturannya akan menimbulkan arti yang bisa dipahami dan ditangkap oleh semua orang yang berbicara dengan mengggunakan bahasa itu.
Bahasa merupakan praktik yang sangat tepat untuk mengembangkan kemampuan berpikir seseorang.
Adapun pengertian bahasa menurut ahlinya akan dijelaskan berikut ini:
1. KBBI
2. Harimurti Kridalaksana
3. Bill Adams
4. Wittgenstein
5. Carol
6. Ferdinand De Saussure
7. Gorys Keraf
8. Plato
9. Finoechiaro
10. Kamus Linguistic
11. D.P. Tambulan
12. H.G. Brown
13. Bloch dan Trager
14. Sudaryono
15. William A. Haviland
16. Mc. Carthy

1 komentar: