Gempa yang berpusat di Pidie Jaya tersebut adalah jenis gempa tektonik disebabkan oleh adanya aktivitas tektonik, yaitu pergeseran lempeng-lempeng tektonik secara mendadak yang mempunyai kekuatan dari yang sangat kecil hingga yang sangat besar.
Jika ditinjau dari kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal. Gempa ini mengakibatkan runtuhnya banyak bangunan karena kedalamannya 15 km. tepatnya di darat pada jarak 106 km arah tenggara Kota Banda Aceh pada terletak pada 5,25 LU dan 96,24 BT, meskipun dengan kekuatan M=6,5 dan tidak berpotensi tsunami.
Berdasarkan peta tataan tektonik Aceh tampak bahwa di zona gempa bumi memang terdapat struktur sesar mendatar. Ini sesuai dengan hasil analisis BMKG yang menunjukkan bahwa gempa bumi Pidie Jaya dibangkitkan oleh aktivitas sesar mendatar (strike-slip fault).
Dugaan kuat sesar aktif yang menjadi pembangkit gempa bumi ini adalah Sesar Samalanga-Sipopok Fault yang jalur sesarnya berarah barat daya-timur laut.
Meski tak berpotensi Tsunami gempa yang terjadi menjelang subuh itu dikabarkan merobohkan beberapa bangunan di beberapa wilayah khususnya Pidie Jaya
Gempa berkekuatan 6,4 Skala Richter mengguncang beberapa wilayah di pesisir Aceh, Rabu 7 Desember 2016 sekira pukul 05.03 WIB. Pusat gempa disebut ada di Pidie Jaya. menurtu rilis Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Drs. Moch. Riyadi, M.Si
semoga kita tabah dan sabar menghadapi ujian musibah
BalasHapusSemoga saudara kita tabah menghadapi cobaan musibah ini ya Allah....
BalasHapusAmin Allah tabahkan hati mereka
BalasHapusAmin ya Allah amounilah dan tabahkan hati saudara kami
BalasHapusamin ya alla amin
BalasHapusAmin allahhumma amin ya rabbal alamin
BalasHapus